Dengan semakin banyaknya layanan streaming yang bermunculan, berinvestasi dalam satu layanan tertentu menjadi keputusan yang lebih kompleks. Apple TV+, yang diluncurkan pada tahun 2019, menawarkan sejumlah program original dengan biaya berlangganan yang relatif rendah. Namun, dengan perkembangan terbaru dalam industri streaming, ada beberapa pertimbangan yang perlu dievaluasi untuk menentukan apakah Apple TV+ masih layak dibeli di tahun 2024.
Apple TV+ memulai debutnya dengan biaya berlangganan yang sangat terjangkau, hanya $4.99 per bulan, namun harga tersebut telah meningkat menjadi $9.99. Meskipun kenaikan harga ini mungkin membuat layanan ini terlihat tidak begitu kompetitif, dibandingkan dengan Netflix, Amazon Prime Video, dan Disney+ yang memiliki biaya awal lebih rendah tetapi menawarkan konten dengan iklan dan resolusi streaming yang lebih rendah, Apple TV+ memang unggul dalam hal tanpa iklan, streaming 4K, dan kemampuan untuk berbagi langganan dengan hingga lima orang.
Salah satu keunggulan Apple TV+ adalah Family Sharing, yang memungkinkan suatu keluarga atau kelompok teman untuk berbagi langganan dengan biaya yang sangat efisien. Sementara Netflix kini membatasi berbagi kata sandi dan hanya memungkinkan berbagi dengan beberapa orang dengan harga yang lebih tinggi, Apple TV+ memungkinkan hingga lima pengguna untuk menikmati konten dengan satu langganan, menjadikannya pilihan yang menarik bagi mereka yang mencari solusi berbagi biaya.
Namun, kualitas konten menjadi isu yang tidak bisa diabaikan. Meskipun Apple TV+ cenderung menghasilkan program-program dengan kualitas lebih tinggi dibandingkan layanan lain yang dikenal karena banyaknya konten instan dan terkadang berkualitas rendah, tidak semua program yang ditawarkan di Apple TV+ mampu meninggalkan kesan mendalam. Beberapa judul, seperti "Ted Lasso" dan "Slow Horses," mendapatkan pujian, tetapi banyak konten lainnya—termasuk beberapa proyek yang sangat dinanti—tidak mampu memenuhi ekspektasi.
Salah satu poin menarik dari Apple TV+ adalah kemampuan untuk menyaksikan olahraga langsung, seperti Major League Soccer dan acara olahraga lainnya. Ini memberikan keunggulan dibandingkan banyak layanan streaming yang tidak menawarkan hak siar olahraga tanpa berlangganan tambahan ke layanan lain. Selain itu, Apple TV+ memungkinkan pengguna untuk menyewa film dari pihak ketiga, memberikan lebih banyak fleksibilitas dalam pilihan tontonan.
Berkaitan dengan aplikasi, pengalaman pengguna di Apple sangat baik, menghasilkan platform yang cepat dan intuitif, tetapi pengalaman ini sangat terbatas hanya untuk pengguna perangkat Apple. Dukungan untuk perangkat non-Apple, seperti Android atau Windows, sangat minim dan seringkali tidak memuaskan. Ini menjadi masalah bagi mereka yang tidak sepenuhnya terintegrasi dalam ekosistem Apple.
Salah satu kekurangan yang sangat mencolok adalah katalog konten yang masih sangat terbatas. Dengan hanya sekitar 243 judul, Apple TV+ berada jauh di belakang kompetitornya. Netflix, sebagai perbandingan, menawarkan lebih dari 7.000 judul. Ini berarti jika seorang pengguna menyukai variasi dalam genre atau mencari konten untuk anak-anak, Apple TV+ mungkin tidak bisa memenuhi harapan tersebut.
Kondisi Apple TV+ tampaknya semakin sulit di tengah lingkungan streaming yang semakin menantang. Perusahaan-perusahaan lain juga memangkas anggaran dan memangkas proyek untuk mengurangi biaya, yang memengaruhi kemampuan Apple untuk menghasilkan konten baru yang menarik. Jika tren ini berlanjut, pengguna mungkin akan menghadapi lebih sedikit pilihan di masa depan, dan mereka yang berinvestasi dalam langganan ini dapat merasa kecewa dengan pilihan yang terbatas.
Bagi mereka yang sangat menyukai konten original Apple dan tidak menonton banyak TV, Apple TV+ mungkin masih menjadi pilihan yang baik, terutama jika diperoleh melalui paket Apple One, di mana pengguna dapat mengakses beberapa layanan Apple lainnya dengan biaya yang jauh lebih rendah. Selain itu, ada juga banyak kesempatan untuk mencoba layanan ini secara gratis melalui trial yang ditawarkan saat membeli perangkat Apple baru, sehingga risiko untuk mencoba sangat minimal.
Secara keseluruhan, Apple TV+ memiliki kelebihan dan kekurangan. Meskipun menawarkan harga yang bersaing dan kualitas konten yang menjanjikan, layanan ini juga terbatas oleh berbagai faktor seperti katalog yang kecil, dukungan di luar ekosistem Apple, dan masalah dalam memperluas penawaran kontennya. Dengan semua pertimbangan ini, keputusan untuk berlangganan Apple TV+ di tahun 2024 akan sangat bergantung pada preferensi individu dan kebutuhan spesifik pengguna dalam dunia streaming yang semakin kompleks.